Usaha Mengurangi Terjadinya Bencana Alam
Peristiwa alam terjadi karena pengaruh faktor yang ditimbulkan oleh alam sendiri. Manusia tidak mampu mencegah peristiwa yang secara alami ditimbulkan oleh alam. Peristiwa alam tersebut, diantaranya gempa bumi, gunung meletus, tanah longsor, dan angin topan.
Kerusakan alam selain terjadi karena peristiwa secara alami, juga dapat terjadi karena ulah manusia. Beberapa perilaku masyarakat yang dapat menyebabkan bencana alam, antara lain :
1. Penebangan hutan secara liar.
2. Pembakaran hutan.
3. Pembuangan sampah sembarangan.
4. Pembangunan di daerah resapan air yang tak terkendali.
Usaha yang dapat dilakukan dalam menghadapi bencana adalah dengan mitigasi. Mitigasi adalah usaha-usaha yang bersifat fisik dan nonfisik dalam menghadapi bencana alam. Persiapan fisik dapat berupa penataan ruang atau bangunan, misalnya pemberian pedoman untuk membuat bangunan yang tahan gempa dan sebagainya. Persiapan non fisik dapat berupa pendeteksian datangnya gejala alam melalui Badan Meteorologi dan Geofisika (BMG), pemberitahuan informasi mengenai bencana alam, seperti cara mengenali gejala alam, dan sebagainya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar