Rabu, 04 Mei 2011

Uang dan Pembiayaan Pembangunan

Nama   : Maruto Pratama Putra
NPM   : 24210249
Kelas   : 1EB12

 PENGERTIAN UANG
            Uang adalah suatu benda yang dengan mudah dan umum diterima oleh masyarakat untuk pembelian barang dan jasa, barang berharga lainnya, dan pembayaran utang.
FUNGSI UANG
            Fungsi-fungsi uang dapat digolongkan dalam fungsi asli dan fungsi turunan.  Yang termasuk fungsi asli adalah sebagai alat tukar dan satuan hitung.  Sedangkan fungsi turunan mencakup standar atau ukuran pembayaran yang ditunda, alat penyimpanan kekayaan, dan alat pengalih kekayaan.
1.       Alat tukar
Fungsi uang sebagai alat tukar adalah uang dapat ditukarkan dengan barang.
2.       Alat satuan hitung
Sebagai satuan hitung, uang digunakan untuk menghitung harga sebuah barang.
3.       Standar atau ukuran pembayaran yang ditunda
Dalam fungsi ini, uang digunakan untuk menyatakan utang.
4.       Alat penyimpan kekayaan
Dalam fungsi ini, manusia menyimpan uang untuk kebutuhan masa mendatang atau mengantisipasi pengeluaran yang tidak terduga sebelumnya.
5.       Alat pengalih nilai/kekayaan
Uang dapat berfungsi mengalihkan nilai.
JENIS UANG
1.       Jenis uang berdasarkan pihak yang mengeluarkan
Uang kartal adalah uang kertas atau uang logam yang beredar di masyarakat.  Uang ini dikeluarkan dan diatur peredarannya oleh pemerintah.  Uang giral adalah alat pembayaran berupa cek, bilyet giro, dan sejenisnya.  Uang giral dikeluarkan oleh bank dan digunakan sebagai alat pembayaran.
2.       Jenis uang berdasarkan bahan uang
Uang logam adalah uang yang bahannya terbuat dari logam berupa emas, perak atau logam lainnya yang beredar sebagai alat pembayaran.  Uang kertas adalah uang yang bahannya terbuat dari kertas serta penggunannya diatur oleh undang-undang dan kebiasaan.
3.       Jenis uang berdasarkan negara yang mengeluarkan
Uang dalam negeri adalah uang yang dikeluarkan oleh negara yang bersangkutan.  Uang luar negeri adalah uang yang beredar dalam suatu negara, tetapi yang mengeluarkannya adalah negara lain.
4.       Jenis uang berdasarkan nilai uang
Uang nilai penuh adalah uang yang nilai bahannya sama dengan nilai nominal.  Uang tidak bernilai penuh adalah uang yang nilai bahannya lebih kecil dari nilai nominalnya.
TEORI UANG
1.       Teori nilai uang
a.        Teori barang
Menurut teori barang, uang murni berasal dari barang.  Oleh karena itu, daya beli uang tergantung dari permintaan dan penawaran, kegunaan marginal, serta biaya pembuatan uang tersebut.
b.       Teori nominalis
Menurut teori nominalis nilai uang merupakan nilai yang tertulis pada uang tersebut.  Nilai uang bukan ditentukan oleh nilai bahan, tetapi ditentukan oleh nilai nominal yang tertulis pada uang tersebut.
2.       Teori perubahan nilai uang
Dalam kegiatan ekonomi, nilai uang bisa berubah.  Apabila harga turun berarti nilai uang naik.  Sebaliknya, waktu harga bergerak naik, berarti nilai uang merosot.
PERMINTAAN DAN PENAWARAN UANG
            Permintaan uang adalah istilah untuk mengapa individu dan perusahaan memegang uang, bukan aset yang lain.  Permintaan uang dipengaruhi oleh kebutuhan bertransaksi, kebutuhan berjaga;jaga, dan kebutuhan berspekulasi.
            Penawaran uang adalah jumlah uang yang tersedia dalam suatu perekonomian.  Penawaran uang sangat dipengaruhi oleh kebijakan moneter pemerintah melalui bank sentral, yaitu Bank Indonesia.  Penawaran uang dipengaruhi oleh tingkat bunga, tingkat inflasi, tingkat produksi dan pendapatan nasional, kesehatan dunia perbankan, dan nilai tukar rupiah.
PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN
            Sebagai penyelenggara negara, pemerintah juga melakukan konsumsi.  Konsumsi itu dapat terlihat misalnya pada belanja barang untuk penyelenggaraan negara dan biaya untuk perawatan harta negara.  Selain itu, pemerintah juga ikut membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  Tugas ini diwujudkan dengan berbagai tindakan.  Tindakan itu antara lain membangun sarana dan prasarana umum seperti jalan raya, jembatan, terminal, dan taman umum.  Uang yang dibelanjakan pemerintah berasal dari pendapatan yang bersumber dari pajak, keuntungan perusahaan negara, pinjaman dari negara lain, dan pendapatan lainnya.
Daftar Pustaka:
:  S, Alam.2007. Ekonomi 1. Jakarta: Penerbit Esis

Tidak ada komentar:

Posting Komentar